Ditikam sepi, asik sendiri, mungkin jikalau kamu pasti ada yang peduli.
Tapi, mungkin saja hati mu belum sepenuhnya terbuka kembali.
Aku menahu, bahwa kadang sendiri itu tak selalu juga bagai petaka.
Diselimuti oleh rasa pedih, diajarkan mengenai menerima rasa perih.
Tapi, mungkin saja engkau akan segera pulih.
Aku menahu, bahwa kadang kita terlalu berlebihan dalam berfikir.
Mengenai kabar dan kondisimu, entah lebih baik atau masih sama.
Tapi, mungkin saja engkau menunggu, sesuatu yang mungkin menyembuhkan lukamu, iya bukan aku lagi.
Dan aku pun menahu, engkau tak ingin main main kembali, mengenai harus haha hihi lagi.
Mengenai rasa takut akan kecewa hadir kembali.
Tapi, kau yang saat ini menahu mengenai aku yang akan mendukungmu siapapun pilihanmu nanti.
Yang mungkin akhirnya tak kuketahui,
With love, me.