Maafkan saya,
Bukan maksud untuk menyakiti,
Bukan sok kegantengan sendiri,
Bukan karena kamu tidak baik,
Bukan karena kamu tidak cantik,
Maafkan saya, hati tidak bisa dipaksa,
Hati sulit tuk berpindah ketika nyaman pun bersenggama,
Bukan maksud menolak untuk menyembuhkan hati ini,
Ketika dengan mu saja, otak dan organ tubuhku masih menganggap km dirinya.
Mata itu, masih matanya,
Senyum itu, masih terasa fatamorgana, ketika masih tentang dirinya, bukan kamu.
Maafkan, aku hanya belum bisa, dan perasaanku masih untuk dirinya, bukan untukmu,
"Lantas akan sampai kapan engkau begini,
Dilaruti masa lalu,
Enggan untuk berlalu,
Membuat cerita baru?"
Dengan keyakinan ku saat ini aku jawab,
"Aku tak berharap apapun darinya yang mungkin tak akan bisa kembali denganku, aku hanya ingin menikmati perasaanku hingga saat ini seakan tak ingin berubah, jadi aku pun juga tak tahu akan sampai kapan, jikalau selamanya pun aku tak masalah, maafkan aku."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar